Oleh : Wildan sopandi
Istilah sampah mungkin sudah tidak asing di telinga kita.Hal pertama yang terlintas adalah tumpukan sisa-sisa makanan atau limbah yang menimbulkan aroma tak sedap dan tidak enak dipandang oleh mata serta tidak berguna lagi.Pada dasarnya sampah adalah sisa-sisa benda atau barang yang tidak dibutuhkan lagi setelah proses pemakaian.Sampah merupakan material kandungan zat kimia berbahaya dan memiliki potensi untuk merusak segala hal yang ada di sekitarnya termasuk pada lapisan atmosfer bumi.
Sampah merupakan salah satu permasalahan yang patut untuk diperhatikan.Sampah merupakan bagian yang tidak dapat terpisahkan dari kehidupan manusia.Karena pada dasarnya Semua manusia pasti menghasilkan sampah.Sampah merupakan suatu buangan yang dihasilkan dari setiap aktivitas manusia.
1. Sampah berdasarkan sifat
a. Sampah organik
b. Sampah anorganik
c. Sampah B3
2. Jenis sampah berdasarkan bentuk
a. Sampah padat
b. sampah cair
Kondisi timbunan sampah nasional di tahun 2020 saja telah mencapai sekitar 67,8 juta ton sampah.Jumlah ini akan terus bertambah seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk dan gaya hidup yang semakin kompleks dan praktis. Sebagai contoh potensi sampah di Ibukota Jakarta sebanyak 6.900 ton per hari yang terdiri atas 53% dihasilkan oleh produksi sampah rumah tangga, perkantoran 27% dan industri 9%. Komposisi nya didominasi oleh sampah organik sebanyak 55%, kertas 21%, plastik 13%, dan sisanya lain-lain seperti karet, logam, kaca,dan sebagainya.
Kebanyakan orang menganggap bahwa sampah adalah kotoran Atau sisa yang tidak ada manfaatnya.Jika sampah dibiarkan menumpuk,maka akan berdampak buruk bagi lingkungan.Padahal kalau kita pelajari lebih dalam,sampah bisa dimanfaatkan bahkan bisa menjadi manfaat bagi lingkungan.
1. Dampak sampah jika tidak dimanfaatkan
a. Sampah mencemari air
b. Sampah mencemari tanah
c. Sampah mencemari udara
2. Penanganan sampah
a. Reduce (mengurangi)
b. Reduce (memakai kembali)
c. Recycle (mendaur ulang)
d. Replace (mengganti)
0 Komentar